7 Tips Mencuci Baju Bayi yang Perlu Diketahui Agar Tidak Membuat Kulit Iritasi! – Mempunyai bayi yang baru lahir pastinya sangat menyenangkan bukan, tapi disisi lain Anda juga harus siap dengan segala keperluannya. Tidak hanya memperhatikan asupan makannya saja, Anda juga harus memperhatikan perawatan tubuhnya. Mulai dari sabun mandi, jenis bahan pakaian yang digunakan, hingga cara mencuci baju bayi.
Mencuci baju bayi yang baru lahir tidak boleh dilakukan sembarangan demi menjaga kesehatan kulitnya. Kulit bayi yang sangat sensitif akan mudah teriritasi. Kondisi ini tidak hanya disebabkan oleh sabun mandi, air, dan produk perawatan lainnya. Namun, pakaian yang dikenakan bayi juga dapat membuat kulitnya iritasi.
Biasanya bayi dapat beberapa kali berganti baju dalam satu hari. Itulah sebabnya Anda sebagai orang tua perlu mempertimbangkan ukuran, bahan, dan kenyamanan pakaian saat membelinya.
Anda juga perlu mengetahui cara mencuci baju yang benar agar tidak membuat kulitnya iritasi. Hal ini sangat penting dilakukan karena pakaian bayi akan bersentuhan langsung dengan kulitnya.
Yuk simak beberapa cara mencuci baju bayi yang perlu diketahui dan Anda terapkan.
7 Tips Mencuci Baju Bayi Agar Tidak Membuat Kulit Iritasi :
1. Cuci Baju Baru Sebelum Dipakai
Setelah membeli pakaian baru, Anda harus selalu mencucinya terlebih dahulu sebelum memakaikannya kepada bayi. Karena, Anda tidak tahu pasti proses yang terjadi pada baju tersebut sebelum dibeli, seperti proses pembuatan, pengemasan, hingga sampai ke tangan Anda.
Dengan mencucinya terlebih dahulu dapat mengurangi kemungkinan adanya bahan atau iritan yang tertinggal. Ini merupakan langkah awal yang tidak boleh Anda remehkan.
2. Pisahkan Pakaian Kotor
Anda jangan pernah mencampurkan baju bayi yang kotor dengan baju orang dewasa ketika akan mencucinya. Sebaiknya Anda harus mencucinya secara terpisah. Apalagi jika salah satu anggota keluarga memiliki penyakit kulit yang menular.
Saat semua baju bayi yang kotor dikumpulkan, Anda juga harus memisahkan kembali berdasarkan tingkat kekotorannya. Baju yang terdapat noda kotor harus dipisahkan dari baju yang tidak bernoda, tujuannya untuk mencegah noda baju yang kotor menempel pada baju yang lain.
Pisahkan juga baju bayi berdasarkan warnanya, seperti warna gelap dan terang. Saat akan mencucinya, jangan lupa untuk membalik bahan pakaian (sisi dalam menjadi diluar) untuk mengamankan bagian pita, kancing, atau resleting supaya tidak cepat rusak. Selain baju, perlengkapan bayi lain yang menempel pada kulitnya juga harus dicuci secara terpisah, seperti jaket, selimut, seprai, dan celemek makan.
3. Gunakan Air Biasa
Banyak orang yang menganggap jika mencuci pakaian bayi harus menggunakan air panas untuk menghilangkan kuman. Namun, hal tersebut tidak sepenuhnya tepat.
Mencuci baju menggunakan air mendidih justru dapat merusak serat kain dan mengurangi kelembutannya, sehingga menjadi kurang nyaman saat dipakai. Jadi, sebaiknya gunakanlah air dengan suhu biasa untuk mencuci pakaian bayi.
4. Gunakan Deterjen dan Pelembut Pakaian Khusus
Mengingat jika kebanyakan kulit bayi itu sensitif, cucilah pakaian bayi menggunakan deterjen khusus dan pelembut pakaian yang diformulasikan untuk bayi. Karena formula yang khusus sudah pasti aman untuk kulit bayi.
Hal ini penting dilakukan pada bayi usia 0-6 bulan. Namun, bila bayi Anda memiliki kulit sensitif dan mudah iritasi, sebaiknya penggunaan pembersih pakaian khusus bayi harus tetap dilanjutkan meskipun umur bayi sudah lebih dari 6 bulan.
5. Rendam 30 Menit Sebelum Mencuci
Anda harus memastikan bahwa bakteri dan kuman yang ada di pakaian bayi sudah mati saat dicuci. Hal ini bertujuan untuk menghindari bakteri dan kuman tersebut menginfeksi tubuh bayi. Oleh karena itu, sebelum mencuci baju bayi, sebaiknya rendamlah terlebih dahulu selama 30 menit.
6. Hindari Menggunakan Produk Penghilang Noda
Penghilang noda sebaiknya tidak digunakan untuk menghilangkan kotoran atau noda susu pada pakaian bayi. Karena zat di dalam produk penghilang noda berpotensi memicu iritasi pada kulit bayi yang sensitif dan kering.
Cara terbaik untuk menghilangkan noda pada baju bayi adalah membersihkannya dengan air yang mengalir saat noda masih baru.
7. Terapkan pada Perlengkapan Bayi yang Lainnya
Tips-tips di atas juga sebaiknya Anda terapkan pada jaket, selimut, sarung bantal, seprai, dan mainan khusus bayi seperti boneka. Benda-benda tersebut memang tidak langsung melekat pada kulit bayi seperti pakaian, namun debu dan tungau bisa saja terperangkap di barang-barang tersebut sehingga Anda tetap harus membersihkannya secara rutin. Setidaknya cucilah setiap satu minggu sekali.
Nah, beberapa tips di atas merupakan informasi seputar cara mencuci pakaian bayi yang benar, sekarang Anda bisa mencuci baju bayi dengan tepat tanpa membuat kulit si kecil iritasi.
Produk A-Wash merupakan salah satu deterjen yang dapat Anda gunakan untuk mencuci pakaian bayi yang terkena noda membandel. Namun, Anda juga harus mencuci ulang pakaian tersebut menggunakan deterjen khusus bayi untuk mencegah iritasi pada kulit bayi yang sensitif. Yuk segera order pada kontak kami di bawah ini.