Mengapa Harus Mencuci Pakaian Menggunakan Air Dingin? Ini Dia Alasannya! – Memilih suhu air yang tepat untuk mencuci pakaian akan berdampak lebih dari sekedar umur barang yang kalian cuci. Hal ini mempengaruhi tagihan air dan listrik, seberapa efektif mesin cuci dalam menghilangkan noda, dan bahkan dampak terhadap lingkungan.
Untuk sebagian besar mencuci pakaian, air dingin menjadi salah satu pilihan terbaik. Namun, ada beberapa contoh termasuk jenis noda dan suhu air, dimana air hangat atau panas akan lebih efektif membersihkan pakaian kalian.
Kalian harus sesering mungkin membaca label perawatan pakaian untuk mengetahui kapan harus mencuci pakaian dengan air dingin atau tidak.
Contents
Selalu Periksa Label Perawatan Terlebih Dahulu
Meskipun suhu air dingin seharusnya menjadi suhu default air saat kalian akan mencuci pakaian, tetapi harus selalu periksa label perawatan pakaian tersebut terlebih dahulu. Karena kebanyakan label perawatan cucian akan dilengkapi dengan serangkaian simbol, salah satunya yaitu simbol yang menunjukan suhu air yang sesuai untuk mencuci pakaian tersebut.
Kalian carilah ikon yang menyerupai bak mandi dengan garis bergelombang di bagian atasnya, untuk melambangkan air. Di dalam ikon bak tersebut, kalian akan melihat satu hingga tiga titik atau suhu tertentu, biasanya antara 30 sampai 95 derajat. Simbol-simbol ini menunjukan arti suhu seperti berikut :
- Air Dingin : Satu titik atau 30 derajat
- Air Hangat : Dua titik atau 40 derajat
- Air Panas : Tiga titik atau 50 sampai 95 derajat
Apakah Air Dingin Dapat Menyusutkan Pakaian?
Air dingin umumnya tidak akan menyusutkan pakaian, tetapi jika pakaian kalian menyusut di mesin cuci atau pengering, kemungkinan besar penyebabnya adalah penggunaan air panas.
Air dingin atau panas serta panas dari mesin cuci dapat merusak serat pakaian sehingga bisa menyebabkan pakaian menjadi menyusut, memudar, dan banyak lagi. Kecuali jika label perawatan menentukan jika pakaian tersebut bisa dicuci dengan air panas. Jika tidak, maka sebaiknya kalian gunakan air dingin untuk mencuci pakaian.
3 Alasan Mengapa Menggunakan Air Dingin untuk Mencuci Pakaian
1. Hemat Energi
Menggunakan air dingin daripada air hangat atau panas untuk mencuci pakaian akan berpotensi mengurangi tagihan listrik dan air secara signifikan, karena fakta dari beberapa sumber memperkirakan bahwa 90% energi yang digunakan mesin cuci disebabkan oleh pemanasan dan pemeliharaan suhu air.
Kecuali jika kalian mencoba menghilangkan noda minyak atau label perawatan pakaian kalian secara khusus menyarankan suhu air hangat atau panas dalam pencucian.
2. Melindungi Lingkungan
Selama siklus pencucian berlangsung, pakaian kalian akan melepaskan serat mikro kecil. Serat mikroskopis ini akhirnya akan mencemari saluran air dan akan berdampak pada kualitas air, satwa liar di sekitarnya, dan lingkungan secara keseluruhan. Dengan kalian mencuci pakaian menggunakan air dingin, kalian dapat membatasi dampak ini dan melindungi lingkungan sekitar dengan lebih baik.
3. Pakaian Lebih Tahan Lama
Jika kalian ingin pakaian yang digunakan lebih tahan lama, menggunakan air dingin untuk mencuci pakaian adalah pilihan terbaik. Karena jika menggunakan air hangat atau panas, akan membuat pakaian cenderung kusut, luntur, bahkan menyusutkan pakaian dibandingkan dengan air dingin.
Meskipun suhu air berapapun yang digunakan untuk mencuci pakaian akan merusak serat kain secara perlahan, namun air hangat atau panas biasanya menyebabkan lebih banyak kerusakan. Air dingin jauh lebih lembut untuk pakaian, terutama pakaian halus seperti bahan sutra, rayon, atau wol.
3 Alasan Tidak Menggunakan Air Dingin Untuk Mencuci Pakaian
1. Mencuci Handuk atau Seprai
Meskipun mencuci pakaian menggunakan air dingin memiliki banyak manfaat, tetapi penggunaan air hangat atau panas lebih baik dalam mendisinfeksi. Oleh karena itu, jika kalian mencuci banyak barang seperti handuk dan seprai yang kemungkinan besar tertutup keringat dan kotoran, suhu air hangat atau panas akan lebih efektif untuk membersihkannya secara menyeluruh.
2. Menghilangkan Noda Minyak
Air dingin memang ideal untuk menghilangkan berbagai noda, mulai dari noda coklat hingga pasta gigi. Faktanya noda darah justru akan menempel lebih dalam pada kain saat dicuci menggunakan air hangat atau panas.
Meskipun demikian, suhu air terbaik untuk menghilangkan noda bergantung pada noda itu sendiri. MIsalnya, noda minyak atau keringat akan lebih efektif jika dicuci dengan air hangat atau panas dibandingkan dengan air dingin.
3. Tempat Tinggal Berada di Iklim yang Lebih Dingin
Deterjen cucian kebanyakan akan bekerja paling baik pada suhu 60 derajat atau lebih. Sayangnya, jika kalian tinggal di daerah dengan cuaca dingin, suhu air keran kalian mungkin mendekati suhu 40 derajat. Maka dari itu, kalian mungkin harus menggunakan suhu air hangat atau panas untuk mencuci pakaian.
Itulah beberapa alasan kalian harus menggunakan air dingin atau tidak menggunakan air dingin untuk mencuci pakaian. Semoga artikel ini dapat membantu kalian dalam menentukan suhu air untuk mencuci pakaian.
Kami mempunyai produk deterjen yang bisa kalian gunakan untuk mencuci pakaian atau menghilangkan berbagai noda yang kalian punya di rumah, yaitu Deterjen A-Wash pembersih serbaguna. Jika kalian berminat mencobanya, silahkan hubungi kontak kami dibawah ini.
