Jaga Bumi, 4 Langkah Kurangi Limbah Deterjen

Langkah kurangi limbah
Jaga bumi, 4 Langkah Kurangi Limbah Deterjen

Jaga Bumi, 4 Langkah Kurangi Limbah Deterjen – Moms, mencuci pakaian sudah menjadi rutinitas sehari-hari. Rasanya janggal apabila belum mencuci pakaian yang kotor. 

Apalagi rasa kesal saat melihat pakaian kotor yang bertumpuk. Mulai dari pakaian dengan noda, pakaian bau apek, pakaian berkeringat, dan lain sebagainya. 

Pakaian yang digunakan setelah beraktivitas tentunya membawa kuman atau bakteri yang bisa berbahaya bagi kesehatan kita. 

Selain itu, pakaian yang kotor juga mengganggu kenyamanan apabila akan digunakan. 

Tak hanya mengganggu kenyamanan diri sendiri melainkan orang lain juga bisa terganggu dengan pakaian kita yang kotor. 

Untuk itu kita perlu mencuci pakaian untuk membersihkan kembali pakaian setelah beraktivitas. 

Namun Moms, rutinitas mencuci apabila dilakukan secara terus menerus bisa menyebabkan bahaya bagi lingkungan, lho. 

Loh kok bisa? Karena penggunaan deterjen hasil mencuci pakaian bisa menjadi limbah cair yang mencemari lingkungan sekitar. 

Tentunya kita tidak ingin jika lingkungan sekitar kita tercemar. Hal ini akan menyebabkan ketidaknyamanan di area sekitar tempat tinggal kita. 

Oleh karena itu ini dia langkah kurangi limbah deterjen agar lingkungan kita tetap terjaga. 

Kurangi Penggunaan Deterjen

Langkah kurangi limbah deterjen
Kurangi penggunaan deterjen

Langkah kurangi limbah deterjen yang pertama adalah dengan mengurangi penggunaan deterjen. 

Penggunaan deterjen yang berlebihan bisa menimbulkan terbuangnya limbah deterjen dalam jumlah yang banyak. 

Limbah yang terbuang dengan sembarangan ini bisa menyebabkan tercemarnya lingkungan sekitar. 

Hal ini dikarenakan air sisa pencucian deterjen yang dibuang mengandung zat residu yang bisa merusak lingkungan. 

Zat residu tersebut bisa meracuni biota air dan mikroorganisme yang hidup di dalam air. Sehingga bisa menimbulkan punahnya berbagai biota atau spesies yang hidup di perairan. 

Oleh karena itu, langkah kurangi limbah deterjen bisa dilakukan dengan mengurangi pemakaian deterjen. 

Hal ini bisa dilakukan dengan mencuci pakaian dalam kapasitas yang lebih banyak untuk sekali mencuci. 

Tetapi jangan berlebihan ya, karena hal ini akan merusak mesin cuci dan mengakibatkan pakaian tidak bersih dengan sempurna. 

Buat Filter Air Sederhana

Langkah kurangi limbah deterjen
Filter air sederhana

Langkah kurangi limbah deterjen yang berikutnya adalah dengan membuat filter air sederhana. 

Pada proses ini, air limbah yang terbuang akan mengalami filter agar zat kimia yang ada di limbah deterjen berkurang. Sehingga sisa air yang terbuang tidak mengandung zat kimia. 

Cara ini dilakukan untuk meminimalisir terbuangnya zat kimia dengan sembarangan ke lingkungan sekitar kita. 

Langkah kurangi limbah deterjen dengan membuat filter air sederhana pun dapat dilakukan di rumah karena alat dan bahan yang dibutuhkan mudah untuk ditemukan. 

Bahan yang dibutuhkan umumnya berasal dari bahan alami yang bisa menyerap zat kimia yang ada di limbah. 

Contoh bahan-bahan alami tersebut antara lain batu, pasir halus, arang, kerikil, ijuk, batu kecil, dan batu zeolit. 

Moms bisa menyusun bahan-bahan tersebut di sebuah botol besar untuk menyaring limbah deterjen. 

Kemudian bahan-bahan itu akan menyerap zat kimia yang masih ada di sisa air pembuangan deterjen. 

Setelah itu, limbah deterjen bisa dibuang ke tanah. Ini tidak berbahaya karena zat kimia telah diserap oleh bahan-bahan yang dibuat filter air sederhana tadi. 

Menanam Tanaman Air di Selokan

Langkah kurangi air limbah
Lili air

Langkah kurangi limbah deterjen selanjutnya adalah dengan menanam ya tanaman air di selokan atau pembuangan limbah. 

Disarankan untuk menggunakan tanaman yang bisa menyerap zat kimia yang ada di limbah deterjen. Sehingga bisa meminimalisasi zat kimia yang bisa mencemari lingkungan. 

Beberapa tanaman yang bisa kurangi limbah deterjen adalah lidi air, melati air, bunga coklat, dan lili air. 

Namun tanaman-tanaman itu memiliki tingkat daya serap yang kurang untuk menyerap zat kimia yang ada di limbah deterjen. 

Tanaman tersebut tidak bisa menyerap semua jenis limbah yang terbuang. Di antaranya tidak bisa menyerap lemak yang terbuang ke selokan. 

Tetapi langkah kurangi limbah deterjen dengan menanam tanaman ini bisa dicoba terlebih dahulu untuk meminimalisir limbah deterjen yang terbuang sembarangan. 

Selain itu, adanya tanaman di selokan juga bisa membuat lingkungan terlihat lebih asri.

Dan bisa menjadi habitat bagi mikroorganisme yang hidup di tempat tersebut. 

Gunakan A Wash Detergent Ramah Lingkungan

A Wash Detergen super
A Wash Detergen super

Langkah kurangi limbah deterjen yang terakhir adalah dengan menggunakan A Wash Detergent untuk mencuci pakaian. 

A Wash Detergent adalah deterjen yang ampuh untuk menghilangkan noda bandel yang ada di baju. 

Deterjen ini bisa digunakan untuk hilangkan berbagai jenis noda. Mulai dari noda lumpur, noda spidol, noda kecap, jamur di pakaian, korden yang kotor dan lain sebagainya. 

A Wash Detergent terbuat dari bahan alami yang ramah lingkungan. Sehingga apabila menggunakan A Wash Detergent tidak akan mencemari lingkungan sekitar. 

Jadi, penggunaan A Wash Detergent untuk hilangkan noda dan jamur di pakaian tetap aman bagi lingkungan sekitar. 

Untuk itu ada baiknya mencoba A Wash Detergent untuk hilangkan noda di baju, Moms. 

Lebih lengkapnya tentang A Wash Detergent, bisa cek di home website kami. 

Atau Moms juga bisa kunjungi kami di Instagram dan hubungi kami di WhatsApp

Yuk pakai A Wash Detergent, noda hilang lingkungan pun aman.