4 Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah

Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah
Mukenah Berjamur

4 Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah – Mukenah menjadi salah satu benda yang dimiliki oleh setiap muslimah.

Mukenah merupakan kain panjang yang digunakan untuk menutupi seluruh area tubuh muslimah yang termasuk aurat pada saat ibadah shalat.

Mukenah harus selalu bersih karena digunakan untuk ibadah. Selain itu, mukenah yang bersih juga akan membuat seseorang nyaman ketika beribadah.

Namun, kita seringkali menemukan bintik-bintik hitam di mukenah. Terlebih apabila kita menggunakan mukenah yang berada di masjid atau mushola umum.

Hal ini bisa jadi disebabkan karena banyaknya pengguna yang memakai mukenah tersebut.

Pengguna mukenah di masjid atau mushola, biasanya meletakkan mukenah dengan sembarangan yang menjadikan peluang untuk bakteri jamur berkembang biak.

Terlebih kita memakai mukenah sesaat setelah berwudhu, yang dimana sebagian tubuh kita yang dibasuh oleh air wudhu sudah pasti basah.

Ini akan menyebabkan timbulnya bakteri jamur di mukenah kita, terutama di bagian atas mukenah yang biasa digunakan di kepala kita.

Nah, sebenarnya apa sih kebiasaan penyebab jamur di mukenah?

Yuk, simak artikel ini untuk tahu apa saja kebiasaan penyebab jamur mukenah berkembang biak.

Mukenah Belum Kering Total

Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah
Mukenah belum kering

Kebiasaan penyebab jamur mukenah yang satu ini masih sangat sering ditemukan di sekitar kita yaitu mengangkat mukenah padahal belum kering total.

Terkadang ada hal yang menyebabkan kita ingin mengangkat mukenah sebelum kering, biasanya karena banyak orang yang menjemur mukenah dengan baju atau pakaian lainnya.

Sehingga apabila pakaian atau baju sudah kering maka mukenah akan ikut diangkatnya dari jemuran.

Padahal jangka waktu penjemuran pakaian dan mukenah itu berbeda, lho. Hal ini bisa dilihat dari bahan dari mukenah yang umumnya lebih tebal dari baju.

Selain itu, terkadang tidak semua bagian mukenah tidak terpapar angin atau sinar matahari sehingga masih ada bagian yang belum kering sepenuhnya.

Kebiasaan penyebab jamur berikut adalah faktor alam. Yaitu karena datangnya musim hujan dan kelembapan udara yang meningkat.

Ini akan menyebabkan mukenah lebih sulit dan membutuhkan waktu cukup lama untuk kering.

Solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan mesin pengering sebelum mukenah dicuci.

Lalu usahakan untuk menjemur mukenah di tempat yang tidak terkena air hujan bisa di garasi atau tempat terbuka yang ada di dalam rumah.

Jika ada sinar matahari, akan lebih baik jika menjemur di luar ruangan hingga mukenah benar-benar kering sebelum diangkat.

Tidak Menggantung Mukenah Setelah Dipakai

Mukenah digantung
Mukenah digantung

Siapa yang sering melipat mukenah setelah dipakai? Ternyata kebiasaan ini bisa menimbulkan tumbuhnya jamur di mukenah, lho.

Mukenah yang habis dipakai untuk sholat seringkali masih terasa basah karena terkena air wudhu di tubuh yang belum kering.

Apabila mukenah dilipat dan langsung disimpan di lemari, ini akan menjadi situasi yang menguntungkan bagi bakteri jamur untuk berkembang biak di mukenah.

Jadi, setelah sholat disarankan untuk menggantung mukenah saja, ya. Ini berguna agar mukenah tidak bau dan tidak berjamur.

Yuk, mulai saat ini sediakan gantungan untuk menggantung mukenah di rumah.

Jarang Mencuci Mukenah

Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah
Jarang cuci pakaian

Seringkali kita malas untuk mencuci mukenah karena terasa berat. Tak hanya itu saja, mukenah juga membutuhkan waktu yang lama untuk kering.

Eitss kebiasaan malas mencuci mukenah ini bisa menyebabkan mukenah kamu menjadi berjamur, lho.

Mukenah yang jarang di cuci akan menimbulkan tumbuhnya mikroorganisme atau bakteri yang bisa menyebabkan infeksi, gatal, dan ruam pada kulit.

Tak hanya itu saja, kebiasaan jarang mencuci mukenah juga bisa membuat bakteri menumpuk dan mengeluarkan bau tak sedap.

Oleh karena itu, disarankan untuk sering-sering mencuci mukenah setidaknya satu minggu sekali.

Sebagai jalan lain, kamu bisa membeli mukenah lain agar bisa digunakan bergantian. Sehingga apabila satu mukenah kotor atau belum kering maka kamu tidak akan kebingungan.

Kurangnya Sirkulasi Udara di Lemari

Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah
Kurangnya sirkulasi udara dalam lemari

Meletakkan mukenah di lemari merupakan kebiasaan penyebab jamur yang sering dilakukan oleh banyak orang.

Meletakkan mukenah di lemari bukan tanpa alasan, melainkan lemari dianggap sebagai tempat yang aman untuk menyimpan mukenah atau pakaian di lemari.

Tapi tahukah kamu? Menyimpan mukenah di lemari setelah digunakan menjadi kebiasaan penyebab jamur di mukenah, lho.

Hal ini bisa disebabkan karena kurangnya sirkulasi udara yang masuk ke dalam lemari sehingga menyebabkan udara lembab di dalam lemari.

Kondisi udara lembab yang ada di lemari akan membuat mukenah atau pakaian yang disimpan di dalam lemari rawan ditumbuhi oleh bakteri jamur.

Jadi, pastikan lemari kamu di rumah memiliki lubang untuk sirkulasi udara yang baik untuk menghindari timbulnya jamur di mukenah.

Selain itu, cek juga apakah lemari kamu tahan dari kebocoran atap rumah.

Dan hindari kebiasaan penyebab jamur mukenah yaitu menumpuk mukenah dengan barang lain di lemari untuk menghindari timbulnya jamur.

Yuk, hindari kebiasaan penyebab jamur di mukenah.

Solusi Mukenah Berjamur

Kebiasaan Penyebab Jamur di Mukenah
A Wash Detergent

Bagaimana jika mukenah sudah terlanjur berjamur? Tenang saja karena saat ini ada A Wash Detergent.

A Wash Detergent adalah deterjen yang bisa digunakan untuk menghilangkan noda jamur yang ada di mukenah, baju, kain, dan korden.

Dengan A Wash Detergent ini, jamur yang ada di mukenah kamu bisa hilang dalam waktu yang cepat.

Cek home website kami untuk mengetahui tentang A Wash Detergent secara lebih lanjut.

Hubungi kami di Instagram dan WhatsApp untuk mendapatkan A Wash Detergent penghilang noda dan jamur.