3 Langkah Jaga Lingkungan Dari Limbah Domestik – Tahukah Anda bahwa 98% limbah domestik timbul disebabkan oleh pembuangan detergen yang selalu ada setiap harinya.
Tentu semua orang tahu bahwa setiap hari pasti akan ada yang mencuci. Demi kenyamanan diri sendiri dan orang sekitar, dengan bersihnya pakaian dan segala sesuatu yang kita semua sama-sama gunakan akan menjaga kenyaman bersama.
Namun, semakin meningkat dan banyaknya penggunaan deterjen maka limbah domestik yang membahayakan kesehatan lingkungan akan semakin meningkat pula.
Limbah domestik dapat menimbulkan berbagai kerugian, tentunya dalam hal kesehatan. Kesehatan kulit dan stamina tubuh akan berkurang jika tinggal di lingkungan yang memiliki limbah domestik tinggi.
Kerugian yang lainnya adalah perasaan tidak nyaman sebab aroma tidak sedap yang menguar setiap hari dari sumber limbah tersebut.
Sumber limbah yang ada disebabkan oleh tumpukan air buangan bekas deterjen inilah yang menimbulkan aroma tidak sedap dan juga sarang berkembangnya serangga yang mengancam kesehatan.
Sebab banyak deterjen yang diproduksi tanpa memperhatikan bahaya yang akan ditimbulkan dari bekas penggunaan deterjen tersebut.
Deterjen biasa mampu menghilangkan noda namun tidak dapat menjaga kesehatan dan kestabilan lingkungan.
Kesehatan dan kestabilan lingkungan akan rusak akibat endapan dari air buangan bekas deterjen yang akan menjadi limbah domestik yang dibuang dari saluran air ke sungai.
Sungai yang sudah tercemar oleh limbah domestik akan berubah warna dan aromanya, hal ini akan mengganggu kesehatan dalam mengkonsumsi air untuk kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, air yang sudah tercemar ini juga dapat menjadi sumber dari bahaya yang mengancam kesehatan bersama.
Seperti nyamuk penyebab demam berdarah dan juga serangga sampai hewan kecil yang dapat menyebabkan iritasi kulit dan masih banyak lagi.Hewan serta serangga berbahaya yang berkembang biak dengan memanfaatkan air limbah domestik untuk menyimpan telurnya.
Selain itu, kuman dan virus juga berkemungkinan besar hinggap dan bersarang di air limbah domestik yang mengandung berbagai zat kimia berbahaya dari endapan deterjen tersebut.
Dengan menggunakan deterjen biasa setiap harinya maka akan menambah tingkat limbah domestik di lingkungan tempat kalian tinggal.
Meningkatnya limbah domestik bukanlah satu hal yang kita semua inginkan. Sebab limbah domestik akan merugikan banyak hal.
Oleh karena itu dengan merawat lingkungan dan menjaganya agar tetap sehat akan membuat kita semua merasa aman dan nyaman.
Merawat dan menjaga lingkungan dapat dimulai dengan mengganti deterjen biasa yang digunakan sehari-hari dengan menggunakan deterjen yang ramah lingkungan.
Kami akan memberitahukan kepada kalian semua bagaimana cara dan langkah yang dapat kalian praktekan untuk mewujudkan lingkungan yang aman dari limbah domestik.
Jenis Limbah Domestik
Seperti yang kalian ketahui, bahwa limbah domestik adalah zat buangan yang biasa disebut sebagai sampah sehari-hari yang terbuang dan menumpuk.
Limbah domestik berasal dari pasar tradisional, perkantoran, perumahan, rumah tangga dan sejenisnya.
Jenis limbah domestik dapat dilihat dari bentuknya dapat dilihat sebagai berikut :
- Limbah Cair
Limbah ini merupakan hasil buangan kegiatan mencuci pakaian sehari-hari dan juga kegiatan mandi serta sisa kotoran manusia hingga makanan basi yang terbuang dalam bentuk cair.
Contoh Limbah Cair :
- Sabun Mandi dan Shampo
- Sabun Cuci Piring
- Sabun Pembersih Lantai
- Deterjen Pakaian
- Minyak
Jenis limbah yang satu ini adalah jenis limbah yang berpindah mengikuti ruang atau tempatnya, biasanya limbah ini terbuang dan mengikuti kemana aliran pembuangan tersebut.
Ada limbah yang sulit terurai dan menyatu, hal ini akan menyebabkan limbah cair menumpuk dan mencemari lingkungan dengan kotornya tumpukan serta aroma yang tidak sedap itu.
- Limbah Padat
Limbah ini mudah terlihat dan sering menumpuk pada tempat pembuangan sampah, ada dua jenis limbah padat ini, yaitu :
- Limbah Organik
Limbah yang memiliki sifat mudah terurai ini sering dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk kompos, biogas dan lain-lain.
Yang termasuk limbah organik adalah :
- Kotoran hewan peternakan
- Sisa-sisa makanan
- Daun gugur
- Limbah Anorganik
Limbah anorganik adalah salah satu jenis limbah padat yang sulit terurai dan memakan waktu selama berpuluh-puluh tahun.
Butuh teknologi yang mumpuni untuk mengolah kembali limbah ini agar tidak menambah tingkat pencemaran lingkungan.
Yang termasuk limbah anorganik :
- Sampah Plastik
- Sampah Kaleng
- Sampah Botol Plastik
- Sampah Styrofoam
- Sampah Kardus
- Sampah Kaca, dan masih banyak lagi
3 Langkah Jaga Lingkungan Dari Limbah Domestik
Untuk menjaga lingkungan dari limbah domestik butuh niat dan keinginan yang kuat dalam diri untuk mewujudkan kenyamanan lingkungan serta rasa aman terjauh dari kuman dan virus yang bersarang di tumpukan limbah domestik tersebut.
Karena itu, kami akan memberitahu kepada kalian 3 langkah yang dapat kalian lakukan untuk menjaga lingkungan dari limbah domestik, sebagai berikut :
- Mulai buang sampah pada tempatnya
- Pisahkan jenis limbah padat (organik dan anorganik)
- Gunakan deterjen ramah lingkungan
Rekomendasi Deterjen Ramah Lingkungan
Beralih dengan menggunakan deterjen ramah lingkungan merupakan salah satu langkah awal yang dapat dilakukan dengan mudah untuk mewujudkan lingkungan yang terbebas dari limbah domestik.
Sebab limbah domestik paling merugikan dan selalu bertambah adalah limbah domestik cair, karena itum, kami akan merekomendasikan kepada kalian deterjen ramah lingkungan.
Deterjen ini adalah A-Wash Detergent Super.
Banyak keunggulan dan manfaat yang akan kalian semua dapat jika beralih deterjen dengan A-Wash Detergent Super.
Kunjungi Website kami untuk dapatkan informasi lebih lanjut.
Jangan lupa untuk melihat keseruan kami di sosial media kami :