2 Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

2 Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair – Dalam mencuci diperlukan yang namanya deterjen untuk menghilangkan noda dan membunuh kuman pada cucian.

Namun pada saat ini sudah sangat amat banyak jenis dan macam-macam deterjen yang beredar.

Baik dari bentuknya maupun komposisinya, ada deterjen yang sudah sekaligus dengan pewangi dan pelembut pakaian, ada juga yang tidak.

Dari bentuknya pun ada yang cair dan  bubuk. Untuk itulah saat ini kita akan membahas dari deterjen cair dan bubuk agar kita lebih tepat dalam penggunaannya.

 

Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

Apa itu deterjen bubuk dan cair?

Deterjen bubuk dan cair sebenarnya sama-sama deterjen, yang membedakan adalah dari bentuknya, yaitu jika deterjen bubuk berbentuk bubuk atau butiran-butiran.

Sedangkan untuk deterjen cair berbentuk cair atau liquid dan sedikit kental.

Pada umumnya deterjen bubuk lebih familiar untuk digunakan oleh masyarakat luas dari dulu, tapi peminat bagi deterjen cair pun tak kalah banyak.

Terlebih sekarang ini sudah banyak rumah tangga yang menggunakan mesin cuci, dan ternyata deterjen cair lebih dianjurkan untuk penggunaan mesin cuci.

Mengapa demikian? bukankah sama saja dengan deterjen bubuk?

Dengan menggunakan deterjen cair dipercaya bisa membuat mesin cuci lebih awet saat digunakan serta kondisi mesin cuci pun lebih bersih.

Tapi tahukah kamu perbedaan dari deterjen bubuk dan cair? dan juga dari kualitas bagus mana deterjen bubuk dan cair?

Berikut ini akan dipaparkan beberapa perbedaan dari deterjen bubuk dan cair.

Deterjen Bubuk

Deterjen bubuk adalah deterjen dengan bentuk butiran-butiran pasir yang dengan pengisi natrium sulfat yang biasanya susah untuk larut.

Dari segi ketahanan

Dari segi ketahanan deterjen bubuk memiliki ketahanan yang lebih stabil di dalam air sehingga dalam membersihkan noda lebih kuat.

Dari segi harga

Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair
Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

Selain dari segi ketahanan dari segi harga deterjen bubuk lebih murah dibandingkan dengan harga deterjen cair, selain lebih murah deterjen bubuk juga lebih hemat digunakan dibandingkan deterjen cair.

Hal ini tentu membuktikan mengapa deterjen bubuk lebih banyak digunakan oleh masyarakat dari masa terdahulu. 

Namun biasanya penggunaan deterjen bubuk secara berkelanjutan akan menciptakan kerak pada pakaian karena biasanya deterjen bubuk susah untuk larut dan meninggalkan residu.

Deterjen Cair

Setelah kita tahu tentang deterjen bubuk, sekarang kita akan membahas tentang deterjen cair.

Deterjen cair biasanya berbentuk liquid dan gel yang mudah bercampur dengan air dan bisa menembus serat kain secara merata.

Deterjen ini lebih baik digunakan pada mesin cuci, karena penggunaan deterjen cair akan membuat mesin cuci lebih awet serta tidak meninggalkan residu.

Dari segi ketahanan

Deterjen cair dari segi ketahanan memiliki ketahanan yang lebih kurang dibandingkan dengan deterjen bubuk, terlebih disaat deterjen cair sudah terkena air kekuatan menghilangkan nodanya berkurang.

Dari segi harga

Untuk deterjen cair memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan deterjen bubuk. Hal ini karena dalam pembuatan deterjen cair menggunakan lebih banyak bahan kimia didalamnya.

Sehingga membuat harga dari deterjen cair lebih mahal dibandingkan dengan deterjen bubuk.

 

Selain perbedaan tersebut, antara deterjen bubuk dan cair memiliki persamaan, yaitu sama-sama berfungsi untuk menghilangkan noda pada pakaian.

Namun, mungkin kekuatan dari daya hilangnya memiliki kadar yang berbeda beda.

Bagus Mana, Deterjen Bubuk atau Cair?

Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair
Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

Setelah tadi kita mengetahui perbedaan dari deterjen bubuk dan cair, sekarang waktunya memilih, apakah lebih bagus deterjen bubuk atau deterjen cair?

Sebenarnya baik buruknya deterjen tergantung dari masing-masing kebutuhan konsumen deterjen itu sendiri.

Jika ingin memiliki deterjen yang lebih awet dan juga murah bisa menggunakan deterjen bubuk.

Namun jika kalian menggunakan mesin cuci maka lebih baik menggunakan deterjen cair, karena lebih memelihara dari keawetan dari mesin cuci itu sendiri.

Jika kalian menggunakan deterjen bubuk maka resiko yang terjadi adalah mesin cuci berkerak dan kotor diakibatkan dari residu yang berasal dari deterjen bubuk.

Baik dari kegunaannya memang sama-sama untuk menghilangkan noda, namun jika deterjen bubuk biasanya menimbulkan residu pasca penggunaan.

Segala pilihan ada ditangan kalian sendiri, dan juga menyesuaikan dari kebutuhan masing-masing ya.

Tapi bagi kalian yang menggunakan deterjen bubuk, apakah kalian tahu kalau ternyata ada deterjen bubuk yang tidak meninggalkan residu?

Masih nggak percaya? yuk simak

 

A-WASH DETERENT SUPER

Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair
Perbedaan Deterjen Bubuk dan Cair

Jika kalian sudah mengenal yang namanya A-WASH Detergent maka kalian tidak akan kaget jika ditanya apakah ada deterjen bubuk yang tidak meninggalkan residu.

ya, deterjen ini adalah deterjen bubuk yang tidak meninggalkan residu pasca pemakaian, karena bubuk dari deterjen akan menguap setelah bubuk terkena air.

Dengan formulasi penghilang nodanya, deterjen ini tak hanya bisa menghilangkan 1 jenis noda saja, melainkan berbagai jenis noda tanpa merusak serat pakaian.

Tak hanya itu deterjen ini juga sudah ramah lingkungan sehingga sangat aman bagi kondisi tanah dan lingkungan sekitar.

Jika kalian ingin beralih ke kehidupan lebih baik, menggunakan deterjen ini adalah solusinya.

Jika kalian tertarik pada A-WASH Detergent Super kalian bisa hubungi kami disini

WHATSAPP 0831.5152.4937

WEBSITE a-washdetergent.com

 

“Cintai lingkungan, pake A-WASH Detergent”